PM Belanda Mark Rutte Mendadak Minta Maaf ke Indonesia, Ada Apa?

SigapNews, Jambi — PM Belanda Mark Rutte Mendadak Minta Maaf ke Indonesia, Ada Apa?
Ia mengaku pemerintah bertanggung jawab penuh atas ‘kegagalan kolektif’.
Permintaan maaf tentang perang ini bukanlah yang pertama dari Belanda ke Indonesia.
Namun, ini merupakan pengakuan pertama bahwa kekerasan sistematis yang sengaja telah terjadi.
Pada 2016, Menteri Luar Negeri Belanda Bert Koenders meminta maaf atas pembantaian pasukan Belanda terhadap 400 penduduk desa Indonesia pada tahun 1947.
Kemudian di Maret 2020, Raja Willem-Alexander berkunjung ke Indonesia.
Dalam kunjungannya, ia meminta maaf atas “kekerasan berlebihan” yang terjadi selama masa penjajahan.
Meskipun studi ini berfokus pada tindakan Belanda, ada catatan bahwa pasukan Indonesia juga menggunakan kekerasan untuk melakukan perlawanan.
Persepsi konflik telah berubah di Belanda, namun pemerintah Belanda tidak pernah sepenuhnya memeriksa atau mengakui ruang lingkup tanggung jawabnya.
Di tahun 1969, pemerintah Belanda menyimpulkan pasukannya secara keseluruhan telah berperilaku benar selama konflik, tetapi mengakui pada tahun 2005 bahwa mereka "berada di sisi sejarah yang salah." (Snn/Red)
Read more info "PM Belanda Mark Rutte Mendadak Minta Maaf ke Indonesia, Ada Apa?" on the next page :
Editor :M Muslim
Source : Nesiatimes.com