Terkait Pengaturan Transportasi Batubara Jambi
Kuota Angkutan Batubara Dibatasi 4000, Dir Lantas Polda: Angka Kemacetan dan Kecelakaan Menurun

Dir Lantas juga menambahkan dengan kuota angkutan batu bara yang keluar dari mulut tambang hanya 4.000 dan kapasitas bongkar muatan di stockpile juga 4000 maka tidak akan ada lagi kemacetan di jalan dan mengurangi angka kecelakaan yang turun drastis.
Tidak hanya itu saja, terkait kebijakan-kebijakan kuota angkutan batu bara selama menggunakan jalan umum harus berdasarkan hasil rapat pemangku kepentingan jalan atau 5 pilar harus ditandatangani 5 pilar tersebut untuk dijalankan yang mana agar tidak menjadi permasalahan kesemrautan di jalan yang menimbulkan kemacetan.
Seperti rencana akan ada ganjil genap pada angkutan batu bara juga bukan solusi jika ditambah dari kuota 4000 tersebut karena untuk stockpile hanya bisa membongkar 4.000 angkutan batu bara.
"Jika kuota ditambah dari 4000 angkutan batu bara maka sisanya tetap akan menjadi polemik kemacetan di jalan raya," tambah Kombes Pol Dhafi.
Dan jika kita hitung bersama, kalau seluruh angkutan 11.500 atau 9000 keluar dari mulut tambang, sedangkan masuk bongkar muatan stockpile hanya 4000 sisanya akan menjadi kemacetan di jalan raya.
"Genap ganjil juga bukan solusi untuk mengurangi kemacetan di jalan dan bahkan bisa memperparah situasi para lintasan angkutan batu bara," tegas Kombes Pol Dhafi.
Tidak hanya itu saja, jika genap ganjil diberlakukan Kombes Pol Dhafi juga menyebutkan jika pada malam hari siapa yang akan memeriksa di lapangan dan ini juga akan menjadi kesulitan anggota di lapangan untuk mengecek angkutan batu bara.
"Kita aparat kepolisian juga sudah disibukkan dengan pengaturan lalu lintas," pungkas Dir Lantas. (Snn/red)
Read more info "Kuota Angkutan Batubara Dibatasi 4000, Dir Lantas Polda: Angka Kemacetan dan Kecelakaan Menurun" on the next page :
Editor :M Muslim
Source : Pres Rilis